Featured Post

[Review] Game of Thrones (season 6)

Setelah setahun, GoT kembali di season 6. Sebenarnya gw juga ga begitu nunggu2 sih, karena lagi asik ngikutin serial yg lain (The Flash...

Wednesday, July 06, 2016

[Review] Game of Thrones (season 6)


Setelah setahun, GoT kembali di season 6. Sebenarnya gw juga ga begitu nunggu2 sih, karena lagi asik ngikutin serial yg lain (The Flash). Kali ini berhubung di rumah udah ada tv kabel dan bisa nyetel HBO, yaudah diusahakan selalu nonton premiernya, Senin jam 8 pagi.

Season lalu berakhir dengan kematian Lord Commander Jon Snow oleh rekan2 Night Watch-nya yg menganggapnya pengkhianat. Juga plot lain yaitu kekalahan Stannis dari pasukan Bolton, walk of shame Cersei, Sansa yg kabur dari Winterfell dibantu Theon, Arya yg menjadi buta, dan Daenerys yg terdampar setelah ditinggal naganya.

Gw coba ngerangkum plotnya, mudah2an ga terlalu panjang.

Jon, Sansa, dan Battle of Bastards

Jon Snow mati? Yap. Tapi Ser Davos meminta Melisandre untuk melakukan sesuatu dengan sihirnya atau apalah. Melisandre yg sebenarnya lagi patah semangat setelah kekalahan Stannis pun mencoba, and what do you know, berhasil juga. Cara yg digunakan beda dengan yg deskripsi Thoros di buku, but it work. Jon Snow bangkit kembali, dan bukan sebagai zombie, tapi masih memiliki sifat2nya. Melisandre bilang kalo ini semua kehendak Lord of Light, dan sekarang dia yakin kalo Jon adalah orang terpilih yg dimaksud (Azor Ahai).


Jon menghukum gantung Ser Alliser dan Ollie yg sudah berkhianat dan membunuhnya. Tapi sesudahnya dia menyatakan keluar dari Night Watch. Well, secara teknis, sah2 aja, karena sumpah sebagai Night Watch kan sampai mati. Dia sudah, berarti sekarang bebas. Walaupun jadinya ga jelas, siapa yg jadi Lord Commander sementara, kayaknya si Dolorous Ed, satu2nya teman Jon yg tersisa di Castle Black.

Sansa melarikan diri dari Winterfell bersama Theon. Mereka kemudian diselamatkan oleh Brienne dan Pod. Brienne kemudian mengabdi pada Sansa dan menemaninya pergi ke Castle Black menemui Jon Snow. Sementara Theon berpisah dan kembali ke kampung halamannya, Pyke.

Sansa dan Jon bertemu, seperti layaknya saudara. Sansa minta bantuan Jon untuk merebut kembali Winterfell dari tangan Bolton. Jon tadinya ragu, tapi kemudian datang surat ancaman dari Ramsay yg sudah jadi Lord Bolton, minta Jon nyerahin Sansa, juga ngasihtau kalo Rickon ada di tangannya.


Gimana ceritanya? Well, setelah Sansa kabur, posisinya Ramsay ga begitu aman. Begitu Fat Walda, istrinya Lord Bolton melahirkan bayi laki2, Ramsay bertindak cepat. Dia membunuh ayahnya sendiri, lalu Fat Walda dan bayinya, memastikan jabatan Lord Bolton ada padanya. Dia sudah dapat tambahan kekuatan dari Lord Karstark yg baru, kemudian dapet lagi dari Lord Umber. Nah, Umber ini kalo masih inget, adalah House dimana Rickon dan Osha berlindung, eh tapi Lord Umber yg baru mengkhianati mereka, membunuh direwolfnya Rickon dan menyerahkan Rickon ke Ramsay.

Sansa dan Jon pun berangkat untuk menghimpun kekuatan dari House2 di North yg merupakan pendukung House Stark. Pasukan yg mereka miliki saat ini hanya dari wildling yg dipimpin Tormund, jumlahnya 2ribu, masih kurang dari pasukan Ramsay yg 6ribu. Mulailah mereka keliling North, minta bantuan. Dapet sih sebagian, yg paling memorable dari House Mormont yg sekarang dipimpin Lady Lyanna Mormont yg masih anak2 berumur 10 tahun, tapi sudah menunjukkan sikap yg tangguh. Lainnya menolak.

Sansa ngirim Brienne ke Riverrun untuk minta bantuan Blackfish, paman ibunya. Tapi Blackfish juga lagi sibuk mempertahankan Riverrun dari kepungan pasukan Frey dan kemudian Lannister. Sebenarnya Sansa mendapat tawaran bantuan dari Littlefinger yg sudah membawa Knight of Vale untuk berperang, tapi karena dia ga percaya dengan Littlefinger yg udah "menjual" dia ke Bolton lalu pergi, Sansa ga mau nerima bantuan.


Jadinya dengan pasukan seadanya, Jon memutuskan untuk maju berperang. Terjadilah Battle of the Bastards, antara Jon dan Ramsay. Jon, seorang ksatria tangguh, ternyata ga sepadan dengan Ramsay yg penuh taktik dan licik. Ramsay memancing kemarahan Jon, dengan melepas Rickon dan menyuruhnya berlari ke arah Jon, untuk kemudian menembaknya dengan anak panah. Jon yg marah, ditambah kalah jumlah pasukan, ditambah strategi perang Ramsay, kubu Jon benar2 hampir pasti kalah, hingga... bantuan datang. Ya, karena melihat kondisi pasukannya kalah jumlah, Sansa sebelumnya udh ngirim surat ke Littlefinger. Para prajurit Vale pun datang membantu dan menamatkan pasukan Ramsay, dan Jon berhasil mengalahkan Ramsay dengan mengejarnya ke Winterfell. Sansa lah yg kemudian membunuh Ramsay dengan melepas anjing2 liar milik Ramsay, yg kelaparan.

Setelah Winterfell berhasil direbut, Jon mengingatkan Sansa kalo mereka harus saling percaya dan bersatu. Ada keraguan tentang pemegang jabatan di Winterfell, apakah Sansa sebagai keturunan sah Lord Stark, ataukah Jon, yg sudah memimpin perang mengalahkan Ramsay. Dimulai dari Lady Mormont, pimpinan House lain pun menyatakan dukungannya pada Jon Snow dan menobatkannya sebagai King in the North lagi.


Kingslanding

Cersei menerima kepulangan Jaime beserta kabar kematian Myrcella. Dia sendiri masih bermasalah dengan High Sparrow dan Faith Militant miliknya. Setelah walk of shame di akhir season lalu, derajat Cersei turun banget, dan sekarang semua orang seakan ga nganggep dia. Margaery masih dalam tahanan Sparrow, entah kenapa lama banget, padahal dia duluan yg ditahan. Cepat atau lambat dia mesti menjalani trial (persidangan) atas tuduhan dosa-dosanya. Seriously.


Cersei dan Jaime ngusulin ke keluarga Tyrell supaya mereka bersatu, menyergap Sparrows ketika trial berlangsung. Jaime pun memimpin pasukan, siap bertarung. Tapi ga disangka, trial untuk Margaery batal karena dia udah berpihak pada Faith, juga Tommen. Sekali lagi, High Sparrow menang. Karena dianggap melanggar tugas, King Tommen mencopot jabatan Lord Comander of Kingsguard dari Jaime. Jaime kemudian dikirim untuk membantu pasukan Frey merebut Riverrun.


Aslinya Riverrun ini kan memang sudah diberikan ke Frey setelah mereka menghabisi Robb Stark di Red Wedding. Tapi rupanya sudah direbut lagi oleh Blackfish. Jaime bertemu Blackfish, nawarin damai blabla, tapi Blackfish yg keras kepala nolak. Tapi toh ujungnya Jaime berhasil, dengan menggunakan Edmure Tully yg merupakan tahanan Frey, menawarkan perlindungan untuk Edmure dan anak istrinya. Riverrun pun dikuasai, dan Blackfish mati ketika melawan. Jaime pun tak sabar untuk segera kembali ke Kingslanding lagi untuk bertemu Cersei.

Cersei juga masih bermasalah, karena dia masih harus menjalani sidang juga. Walk of shame kemaren ternyata cuma untuk menghapus sebagian dosanya (are you kidding me?). Tapi sejauh ini dia anteng2 aja karena bakal milih trial by combat, dan dia udah nyiapin Ser Gregor yg somehow disembuhkan lagi oleh Qyburn (walopun ga bisa ngomong dan kayak zombie). Sayangnya, kemudian Tommen mengeluarkan peraturan kalo trial by combat bakal dihapus untuk seterusnya, karena barbar dan ga adil. Dari dulu napa, curang sih kalo trial combat kalo jagoannya Ser Gregor. Cersei pun kesal, karena rencananya batal.

Yg tersisa kemudian adalah trial untuk Loras (udah lama banget ditahannya), dan Cersei. Hari persidangan. Loras mengakui dosa-dosanya dan menyatakan ingin mengabdi kepada Faith dan melepas nama keluarganya, seperti yg Margaery sarankan. Margaery sepertinya punya rencana sendiri, dia ga sekedar nurut dan berpihak dengan High Sparrow. Mereka nunggu kehadiran Cersei, tapi dia ga dateng2. Cersei masih tenang2 aja di Red Keep, melihat pemandangan Kingslanding. Margaery curiga dan minta mereka semua pergi, tapi High Sparrow ga bergeming. Kecurigaan Margaery pun terbukti.





Wildfire. Ramuan peledak berwarna hijau (mirip bom). Dulu Mad King berencana untuk membakar Kingslanding untuk mencegah pasukan musuh merebut kota. Sekarang Cersei yg menggunakannya. Untuk meledakkan dan memusnahkan semua orang yg ada di persidangan. Everyone. High Sparrow, Faith Militant, Margaery, Loras, Mace Tyrell, Ser Kevan, juga hadirin lainnya habis. What an effective way to wipe out all your enemies at once. Selain yg di Sept, Pycelle juga mati dibunuh oleh anak2 kecil mata2nya Qyburn. Lancel juga mati, ketika menemukan wildfire. Btw, scene di eps 10 ini mantap banget soundtracknya.

Tommen ga menghadiri sidang, karena Cersei memastikan Ser Gregor mencegah dia pergi. Tapi setelah melihat kabar buruk yg juga menimpa Margaery, Tommen bunuh diri, lompat dari jendela kamarnya. Jadi sekarang Cersei sudah kehilangan semua anaknya. Joffrey, Myrcella, Tommen. Cersei kemudian mengangkat dirinya sebagai Queen of Seven Kingdom (ya abisnya ga ada yg laen). Anak buahnya ya cuma Qyburn dan Ser Gregor. Lainnya, Kingsguard yg ga ada namanya (keterbatasan karakter). Jaime kembali di saat upacara pelantikan Cersei, dan terkesima dengan apa yg terjadi.

Daenerys Targaryen

Sementara Dany menghilang, Tyrion diserahi tugas untuk mengatasi masalah di Meereen, yaitu pemberontakan oleh Son of Harpy. Varys berhasil mendapatkan info kalo Harpy didukung oleh para master dari Yunkai, Astapor, dan Volantis. Tyrion mengundang perwakilan master dan menawarkan perdamaian sementara, walopun Misandei dan Greyworm kurang setuju. Beres, situasi kelihatannya berangsur normal. Berikutnya mereka membawa pendeta2 api (jenisnya Melisandre) untuk menanamkan kepercayaan pada penduduk Meeren, untuk menganggap Daenerys sebagai penyelamat. Tapi di saat semua terlihat baik, Meereen diserbu oleh armada laut dari para master. Ternyata mereka melanggar perjanjian damai. Di saat genting, untunglah Daenerys sudah kembali lagi dengan naganya.


Jadi, Dany ditemukan oleh rombongan khalasar Dothraki milik Khal Moro. Setelah mengaku kalo dia adalah janda dari Khal Drogo, dia dibawa ke paguyuban janda di Vaes Dothrak, ke tempat para janda semestinya berada. Jorah dan Daario melacak keberadaan Dany, dan tiba di Vaes Dothrak. Mereka menyusup untuk membawa Dany pergi, tapi Dany punya ide lain.


Daenerys bicara di rapat para khal, mengajak mereka agar jangan terjebak dengan impian2 kecil saja, tapi mau menyeberangi lautan untuk merebut negeri asing (Westeros), melanjutkan impian Khal Drogo. Para khal ga mau dan menertawakan Dany. Dany kemudian membakar tenda tertutup itu, yg menewaskan semua khal, sementara dia sendiri keluar dari reruntuhan tanpa terluka sedikit pun. Unburnt. Semua anggota khalasar melihat keajaiban ini, dan mereka pun tunduk dengan Dany. Well done, ga cuma bebas, tapi sekarang Dany mendapatkan armada Dothraki di pihaknya. Mereka pun kembali ke Meeren, dan di perjalanan, Drogon; naganya Dany; muncul lagi.

Setibanya di Meeren dengan kondisi penyerbuan oleh armada kapal. Dany dan Tyrion memanggil perwakilan master untuk membicarakan penyerahan. Tapi bukan mereka yg menyerah, melainkan para master. Dany menunjukkan kekuatannya dengan menunggangi Drogon dan menghanguskan armada kapal para master bersama 2 naga lainnya. Semudah itu memang kalo punya 3 naga yg gede2, masalah beres.

Setelahnya Daenerys kedatangan Yara dan Theon Greyjoy yg menawarkan aliansi. Greyjoy menawarkan armada kapal mereka, dan mereka meminta bantuan Dany untuk mengalahkan Euron, paman mereka yg mengklaim tahta raja. Done. Persiapan sudah hampir matang, Dany pun siap berangkat menuju Westeros. Tapi dia ga membawa Daario ke Westeros, karena peran Daario sebagai kekasihnya ga menguntungkan dia yg mesti menjalin aliansi dan pernikahan dengan Lord dari Westeros. Sementara Ser Jorah sudah berpisah jalan dengan Dany setelah dia bebas dari Vaes Dothrak, karena penyakit yg dideritanya dari Stone Men.



Armada Daenerys berangkat dengan kekuatan yg mengerikan. Westeros, bersiaplah.

Arya

Arya masih di Braavos, dalam keadaan buta, tapi masih menerima latihan dari the waif. Setelah merasa cukup, Jaqen mengembalikan penglihatannya, dan memberi Arya order untuk membunuh seorang aktris bernama Lady Crane. Lady Crane adalah bagian dari teater yg menampilkan pertunjukkan War of Five Kings, sampe pada kematian Joffrey, dan kaburnya Tyrion. Gila, detail juga infonya. Arya mengikuti pertunjukan mereka, dan diam2 menyusup ke dalam tenda untuk melihat Lady Crane lebih dekat. Dia jadi ragu, dan tidak jadi membunuh Lady Crane, dan malah menyelamatkan nyawanya. Jaqen pun menyuruh waif untuk membereskan Arya.

The waif ini cewek anak buahnya Jaqen. Btw, aneh ga sih, anggota Faceless Men yg terlihat kok cuma 2 orang, Jaqen dan si waif ini. Yg laen mana? Apa emang ga ada lagi? Anw, the waif memburu Arya dan berhasil melukainya, mengejarnya ke penjuru kota. Arya membawanya ke tempat rahasianya, dimana dia sudah mengambil kembali Needle, pedang kecil miliknya. Dan bertarung dalam kegelapan. Somehow, Arya lah yg menang. Dia kembali ke House of Black and White dan berhadapan dengan Jaqen, dan berlawanan dengan apa yg diajarkan Jaqen selama ini, Arya menyatakan namanya, Arya Stark, dan bukan sekedar a girl atau no one, dan dia hendak pulang (ke Westeros? Winterfell?). Dia pun meninggalkan Jaqen, yg somehow terlihat puas karena Arya sudah mengambil keputusan.


Setelahnya tiba2 Arya muncul di Twins, tempat House Frey, menyamar jadi pelayan. Dia sudah membunuh dua anak Lord Frey, dan kemudian menampakkan wajah aslinya, sebelum membunuh Walder Frey. FYI, Walder Frey adalah salah satu nama dari daftar Arya, karena dia sudah membunuh Robb dan ibunya.

Bran

Setelah season lalu absen, season ini plot Bran muncul lagi. Dia ada di tempat Three-Eye Raven, yg memberinya vision, flashback ke masa lalu, di antaranya sewaktu ayahnya, Ned, masih anak2. Terdapat juga Lyanna, dan juga Hodor yg nama aslinya Wylis dan bisa bicara normal. Berikutnya flashback ke pertarungan antara kelompok Ned Stark dengan Ser Arthur Dayne. Setelah membunuh Ser Arthur, Ned bergegas ke Tower of Joy untuk membebaskan Lyanna. Bran ingin mengikuti, tapi Raven menghentikan flashbacknya. Belum waktunya, katanya.



Karena ga puas, Bran mencoba melakukan flashback sendiri, tapi hasilnya fatal, karena dia malah melihat pasukan undead dan The Night King (pimpinan White Walker) melihat dan menyentuh tangan Bran. Dengan itu, Night King tahu dimana Bran, dan tak lama, tempat Raven didatangi oleh White Walker dan undead. Batas yg tadinya melindungi mereka dari White Walker, sekarang ga berarti. The Night King pun masuk dan membunuh Three Eye Raven yg sedang flashback bersama Bran. Children of Forest yg melindungi mereka pun tak kuasa menahan serbuan undead. Meera dan Hodor membawa Bran yg masih trance pergi. Hodor mengorbankan dirinya untuk menahan pintu keluar, untuk menghambat para undead. Serius, episode ini horor banget, dan menyedihkan karena Hodor akhirnya mati. Dan diketahui juga kenapa Wylis yg tadinya normal menjadi "Hodor", karena Meera menyuruh Hodor di masa kini untuk "hold the door", suaranya sampe melalui flashback Bran ke Winterfell di masa lalu, terdengar oleh Wylis, yg menggumamkan kalimat itu berulang2, dan kejang2. Dari hold the door, kemudian samar2 menjadi Hodor. Asli, sedih banget ini.


Sebelum mati, Raven menunjuk Bran sebagai Three-Eye Raven yg baru, alias ga ngerti dah ngaruhnya apa, Bran udah mengetahui semua hal ato bisa flashback sendiri ato apa, ga jelas. Meera dan Bran diselamatkan oleh seseorang yang tak terduga muncul lagi, yaitu Uncle Benjen, yg menghilang sejak season 1 karena dianggap mati. Benjen ternyata memang diserang walker, dan hampir berubah, tapi diselamatkan oleh children of forest, sehingga dia masih hidup, tapi juga setengah zombie. Origin white walker juga dijelaskan, mereka tadinya adalah orang2 First Men yg tertangkap oleh Children of Forest, dan ditusuk dengan dragonglass, sehingga jadi mahluk es white walker. Tujuannya untuk melindungi mereka dari invasi First Men, tapi gataunya kebablasan dan menjadi ancaman untuk semua mahluk.

Uncle Benjen mengantarkan Bran dan Meera ke sebuah pintu gerbang Wall, yg dilindungi magic, kemudian berpisah. Bran kembali melakukan flashback, melanjutkan momen di Tower of Joy. Dia menyaksikan Ned yg menemukan Lyanna dalam keadaan sekarat setelah melahirkan bayi. Lyanna meminta Ned untuk melindungi bayi itu. Di sinilah terkuak 2 misteri sekaligus, tentang pesan Lyanna, dan tentang orangtua Jon Snow. Ya, bayi itu adalah Jon Snow, dan berarti dia bukan anak Ned Stark, melainkan anak Rhaegar dan Lyanna. R+L = J, right. Sebuah pengungkapan misteri yg luar biasa.

Fyi, season ini memang dibuat alurnya cepat, dan banyak misteri2 yg terungkap. Mereka ingin segera menuntaskan beberapa masalah, sebelum masuk ke Great War.

Detail2 lain.

Tak lama setelah berita kematian Myrcella sampai ke Dorne, Ellaria Sand dan Sand Snakes berkhianat dan membunuh Prince Doran. Sekarang Ellaria yg berkuasa. Di akhir season, dia menjalin aliansi dengan Lady Olenna Tyrell, untuk membalas dendam pada Cersei yg sudah menghabisi semua anggota Tyrell lain. Anehnya, ada Varys juga di sana, mungkin untuk menggabungkan aliansi itu dengan Daenerys.

Ser Davos mengetahui kalo Shireen mati dibakar, akibat saran Melisandre. Setelahnya, Jon mengusir Melisandre dari Winterfell.

Brienne diutus ke Riverrun untuk meminta bantuan Blackfish, tapi Blackfish akhirnya menolak, memilih untuk mati mempertahankan Riverrun. Brienne sempat bertemu dengan Jaime membahas masalah Blackfish. Terakhir, dia terlihat meninggalkan Riverrun dengan perahu, bersama Pod.

Ada karakter2 yg dimunculkan lagi di season ini. Setelah Lord Frey dan Uncle Benjen, Sandor Clegane juga dimunculkan lagi. Ternyata dia masih hidup, diselamatkan oleh rombongan Broken Men, orang2 pecinta damai. Tadinya Sandor hidup damai, tapi setelah teman2 barunya dibunuh, dia keluar untuk membalas dendam. Pelakunya adalah anggota Brotherhood without Banner. Ketika dia menemukan mereka, ternyata mereka hendak dihukum mati oleh Lord Beric dan Thoros karena berkhianat. Setelahnya, Lord Beric mengajak Sandor bergabung dengannya, karena yakin Lord of Light juga masih mengijinkan Sandor hidup untuk suatu tujuan.

Lord Balon Greyjoy terbunuh oleh Euron Greyjoy, adiknya yg selama ini berlayar di lautan. Sudah jelas Euron menginginkan tahta, dan hendak membunuh Yara dan Theon (yg sudah pulang). Btw, Yara-lah yg akan menjadi penerus tahta, Theon pun mendukungnya karena kakaknya lebih layak. Mereka melarikan diri dari Pyke, membawa semua armada kapalnya, menuju Daenerys untuk membuat aliansi. Yg akhirnya terbentuk.

Terakhir, yg ga penting, Samwell Tarly. Dalam perjalanan bersama Gilly dan bayinya ke Oldtown, dimana dia akan belajar menjadi maester. Mereka mampir dulu ke rumah Sam, House Tarly. Perlakuan ibu dan adik perempuan Sam sangat baik, tapi perlakuan ayahnya, Lord Randyll Tarly, sangat buruk. Dia terus2an menghina Sam. Besoknya Sam dan Gilly pun pergi, membawa pedang Valyrian milik ayahnya. Kemudian mereka tiba di Oldtown, dan Sam pun berada di perpustakaan terbesar yg pernah dilihatnya.

Hal yg cukup aneh adalah, betapa cepatnya karakter2 berpindah tempat. Kayak misalnya Theon tiba2 udah sampe ke Pyke. Atau mereka berlayar, lalu sampe Meeeren. Atau Varys, ada di Dorne, trus di akhir udah balik lagi bareng2 Daenerys. Naek apaan? Juga Arya yg dari Braavos tiba2 nongol bunuh Lord Frey. Penjelasan logisnya adalah, tiap2 plot tidak berlangsung secara bersamaan, sehingga ketika mereka kelihatannya tiba2 sampe di tempat tertentu, itu setelah melalui perjalanan yg makan waktu, tapi ga ditunjukkan. Oke, bisa lah. Atau emang sengaja aja, biar cepet. Kalo dulu inget Arya setelah kabur dari Kingslanding, itu lama banget, ngabisin 2 season akhirnya sampe ke Red Wedding.

Overall, ini season yg sangat wah. Dua episode terakhir terutama keren banget. Dari segi sinematografinya, di Battle of Bastards, juga di Kingslanding. Katanya tinggal 2 season lagi, tapi jumlah episode cuma 14 (?) Pokoknya bakal makin seru.

Starring
Kit Harrington as Jon Snow
Sophie Turner as Sansa Stark
Emilia Clarke as Daenerys Targaryen
Peter Dinklage as Tyrion Lannister
Lena Headey as Cersei Lannister
Nikolaj Coster-Waldau as Jaime Lannister
Jonathan Pryce as High Sparrow
Maisie Williams as Arya Stark
Isaac Hempstead Wright as Bran Stark

Dan melihat banyaknya korban jatuh sejak episode pertama, saya membuat list untuk season 6 ini.

Areo Hotah, Prince Doran Martell, Prince Trystane (eps 1); Roose Bolton, Fat Walda+baby, Balon Greyjoy (eps 2); Ser Alliser Thorne, Ollie (eps 3); Osha, Khal Moro and others (eps 4); Three-Eyed Raven, Leaf (children of forest), Summer, Hodor (eps 5); brother Ray and others (eps 7); Blackfish, Lady Crane, the waif (eps 8); Rickon Stark, Lord Umber, Wun-Wun, Ramsay Bolton (eps 9); Grand Maester Pycelle, Lancel Lannister, High Sparrow, Margaery Tyrell, Loras Tyrell, Mace Tyrell, Ser Kevan Lannister, King Tommen Baratheon, Walder Frey (eps 10).

-OoO-

3 comments:

Yudha Syahputra said...

brooh .. review got season 5 g ada ya bro ??

Ayam Jackpot said...

* KUNJUNGI SITUS KAMI DI *

WWW.ID303.INFO


MENANG BERAPAPUN, PASTI KAMI BAYAR !!! *


* Melayani LiveChat 7 x 24 Jam Nonstop :

- WA : 08125522303
- BBM : CSID303



www S128 Sabung Ayam Net


Agen Taruhan Bola Sbobet


www.bakarayam.info


Situs Poker Online Uang Asli

Prediksi Magnum4d said...

Disini menyediakan semua permainan POPULER.
Anda juga dapat deposit menggunakan PULSA XL dan TSEL Tanpa Potongan
Bisa juga di Daftarkan Dengan Akun E-money
Daftar : http://94.237.68.42

Demo Slot:
Slot Pulsa
Link Alternatif Museumbola
Slot pulsa tanpa potongan
Slot 888
Agen Casino Online
Demo Slot Pragmatic
Situs Togel Deposit Pulsa

Post a Comment