Featured Post

[Review] Game of Thrones (season 6)

Setelah setahun, GoT kembali di season 6. Sebenarnya gw juga ga begitu nunggu2 sih, karena lagi asik ngikutin serial yg lain (The Flash...

Friday, February 10, 2012

Review Film: The Grapes of Wrath (1940)


Director: John Ford
Cast:
Henry Fonda
Jan Darwell
John Carradine

Plot:

Tom Joad (Fonda), yang baru bebas dari penjara, pulang ke rumahnya dan mendapatinya dalam keadaan terlantar. Dia bertemu dengan Casy (Carradine), bekas pendeta yang menjelaskan bahwa semua ladang di daerah itu sudah diambil alih oleh bank. Akibat Great Depression yang melanda Amerika kala itu, orang-orang dipaksa untuk meninggalkan rumah dan ladang yang dimilikinya dan pindah ke tempat lain untuk mencari pekerjaan.


Tom bertemu dengan keluarga besarnya, ibunya, Ma Joad (Darwell), ayahnya, adik, sepupu, paman, serta kakek-neneknya tinggal di rumah pamannya. Mereka pun tak berapa lama meninggalkan tempat itu, karena sudah diminta untuk pergi oleh orang2 suruhan bank. Dengan menggunakan sebuah mobil semi truk yang kurang begitu kuat, mereka semua, termasuk Casy, melakukan perjalanan. Mobil yang tampaknya kelebihan muatan itu membawa mereka menuju tempat dimana ada pekerjaan, dimana disebutkan terdapat lowongan untuk 1000 orang untuk memetik jeruk.

Dalam perjalanan, mereka kehilangan satu persatu kakek, dan nenek Tom yang kondisinya tak cukup kuat. Meski begitu, mereka berhasil tiba dari Oklahoma ke California.

Pemukiman pertama yang mereka datangi hanyalah camp-camp berisi orang-orang seperti mereka, tak ada pekerjaan dan tak ada uang dan makanan. Tak berapa lama ada orang yang menawarkan pekerjaan untuk memetik buah. Salah satu rombongan Tom, yang kemudian diikuti Tom dan Casy, mempertanyakan keabsahan orang itu, karena curiga mereka tidak menawarkan kontrak dan upah yang jelas. Terjadi keributan, dimana ada orang yang tertembak, dan Casy dibawa pergi karena mengaku bersalah.


Tom dan keluarganya melanjutkan perjalanan, dan menemukan tempat pemukiman dimana mereka diberi pekerjaan dengan upah yang cukup kecil, dan mendapat rumah kecil untuk tinggal. Tom mendapati situasi yang mencurigakan, dimana petugas sering sekali melakukan pemeriksaan dan mendata nama mereka. Suatu malam, dia menyusup keluar, dan bertemu kembali dengan Casy, yang rupanya sekarang tergabung dalam gerakan buruh untuk menentang tindakan semena2 perusahaan yang memberi upah rendah.

Pertemuan itu tak berlangsung lama, karena petugas menemukan mereka dan memukuli Casy, yang kemudian mati. Tom pun membalas, sehingga seorang petugas mati. Tom bisa melarikan diri dan kembali ke keluarganya, dan menyadari bahwa mereka harus segera pergi. Dengan menyembunyikan Tom yang dicari-cari karena telah membunuh seorang petugas, mereka berhasil meninggalkan tempat itu.

Berikutnya, di saat situasi makin suram untuk mereka, harapan datang. Sebuah pemukiman milik pemerintah bersedia menampung mereka, dengan menyediakan pekerjaan dan situasi yang kondusif, dimana yang membuat peraturan adalah warga pemukiman itu sendiri. Akhirnya, Tom dan keluarganya bisa merasa sedikit nyaman. Meskipun pada suatu kesempatan, orang-orang perusahaan sempat mencari-cari masalah dengan memancing keributan, tapi berkat koordinasi yang baik antar warga, mereka berhasil mencegahnya.


Tom pun terpanggil untuk bergabung dengan gerakan untuk memperjuangkan keadilan bagi masyarakat, seperti yang Casy katakan padanya. Keluarganya pun, tak berapa lama juga pergi melanjutkan perjalanan, dengan Ma Joad yang semangatnya kembali muncul karena tindakan Tom.

Komentar:

Depressing banget. Gw sebenarnya ga terlalu suka sering2 nonton film seperti ini, atau yg mirip2 itu The Pursuit of Happyness, yg menggambarkan suasana Great Depression. Sedih banget, karena situasi yang ditunjukkan cukup akurat dan sesuai dengan kejadian sebenarnya.

Orang-orang berada dalam keadaan tanpa pekerjaan, tanpa uang, dan kalaupun ada, mesti menerima diberi upah yang kecil sekali. Gak manusiawi. Bahkan orang tua dan anak-anak pun mesti bekerja. Pokoknya depressing banget deh.

Dan film yang aslinya adaptasi dari buku ini, padahal sudah mengubah beberapa aspek. Di bukunya, plotnya lebih hopeless lagi. Ah. Pokoknya dengan nonton ini, jadi merasa bersyukur dengan kondisi yang kita punya sekarang, yang jauh lebih baik dibandingkan situasi mereka yang berada pada Great Depression.
myRating: 9.

No comments:

Post a Comment